Senin, 08 Juni 2015

Analisa Website Menggunakan ALEXA



ALEXA adalah nama situs yang memberikan berbagai informasi mengenai kualitas situs lain ataupun website maupun blog, dan RANK berarti ranking atau peringkat. Jadi ALEXA RANK adalah proses penilaian mengenai kualitas suatu situs web atau blog yang dilakukan oleh situs alexa.com berdasarkan tolak ukur tertentu seperti jumlah trafik pengunjung maupun kualitas kontennya, lalu di aplikasikan menjadi pemeringkatan atau susunan peringkat.

Website yang akan saya analisa menggunakan Alexa adalah Store.Steampowered.com
Steam adalah distributor permainan digital milik Valve dengan cara membeli via pembayaran daring dengan media unduhan. Dengan adanya Steam, diupayakan agar pembajakan game yang marak bisa ditekan. Cara kerjanya dengan mengunduh perangkat lunak Steam, dengan begitu dapat dicek dan langsung membeli permainan yang ada.

Hasil Analisa

 
Menurut data trafik Alexa, Steam memiliki rangking global 299 dan 236 di Amerika Serikat.
Pengunjung website Steam menurut geografinya, terbanyak adalah pengunjung dari Amerika Serikat sebanyak 47,4% diikuti oleh Russia dan Jepang.

Menurut Engagement Metric diatas, Steam memiliki bounce rate(persentase kunjungan yang terdiri dari single pageview) sebesar 45,20% dan Pageview harian per pengunjung sebesar 3,60%, serta waktu harian yang pengunjung situs habiskan di IGN adalah selama 3 menit 31 detik.

Data diatas menunjukan persentase kunjungan ke website Steam yang berhasil dari pencarian kata kunci di mesin pencari dan 5 kata kunci teratas yang pengunjung cari pada mesin pencari yang hasilnya merujuk pada suatu halaman di website Steam.
Data diatas menunjukan 5 situs teratas yang dikunjungi oleh pengunjung tepat sebelum mengunjungi website Steam.


Cybercrime



Kriminalitas di Internet (Cybercrime)
Kriminalitas dunia maya (cybercrime) atau kriminalitas di internet adalah tindakan pidana kriminal yang dilakukan pada teknologi internet (cyberspace), baik yang menyerang fasilitas umum di dalam  cyberspaceataupun kepemilikan pribadi. Secara teknik tindak pidana tersebut dapat dibedakan menjadi  off-line crime,  semi on-line crime, dan  cybercrime. Masing-masing memiliki karakteristik tersendiri, namun perbedaan utama antara ketiganya adalah keterhubungan dengan jaringan informasi publik (internet).

Motif Kejahatan di Internet
• Motif intelektual, yaitu kejahatan yang dilakukanhanya untuk kepuasan pribadi dan menunjukkanbahwa dirinya telah mampu untuk merekayasadan mengimplementasikan bidang teknologiinformasi.
• Motif ekonomi, politik, dan kriminal, yaitukejahatan yang dilakukan untuk keuntunganpribadi atau golongan tertentu yang berdampakpada kerugian secara ekonomi dan politik padapihak lain.

Faktor Penyebebab Cybercrime
• Segi teknis, adanya teknologi internet akan menghilangkan batas wilayah negara yang menjadikan dunia ini menjadi begitu dekat dan sempit. Saling terhubungnya antara jaringan yang satu dengan jaringan yang lainmemudahkan pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya. Kemudian, tidak meratanya penyebaran teknologi menjadikan yang satu lebih kuat daripada yang lain.
• Segi sosioekonomi, adanya cybercrime merupakan produk ekonomi. Isu global yang kemudian dihubungkan dengan kejahatan tersebut adalah keamanan jaringan (security network) keamanan jaringan merupakan isu global yang muncul bersamaan dengan internet. Sebagai komoditi ekonomi, banyak negara yang tentunya sangat membutuhkan perangkat keamanan jaringan. Cybercrimeberada dalam skenerio besar dari kegiatan ekonomi dunia. Sebagai contoh saat ini, memasuki tahun 2000 akan terjadi berupa isu virus Y2K yang akan menghilangkan atau merusak data atau informasi. Hal tersebut tentu saja membuat kekhawatiran terhadap usaha perbankan, penerbangan, pasar modal, dan sebagainya, yang pada akhirnya mereka sibuk mencari solusi cara menghindarinya. Sehingga hal tersebut menjadi ladang para penyedia jasa teknologi informasi untuk membuat perangkat atau program untuk menanggulanginya, yang pada akhirnya kenyataannya ancaman tersebut tidak pernah terjadi.